Service MacBook Bandung Terbaik hanya di Serviciyan – Cepat, Profesional, Bergaransi!
5 Kesalahan Pengguna Baru MacBook yang Harus Dihindari
Bagi banyak orang, memiliki MacBook adalah pengalaman pertama yang menyenangkan sekaligus membingungkan. Desain yang elegan, performa yang stabil, dan ekosistem Apple yang solid sering membuat pengguna merasa puas. Namun, di sisi lain, tidak sedikit pengguna baru yang justru melakukan kesalahan kecil tanpa sadar, yang akhirnya bisa mengurangi kenyamanan, performa, bahkan usia perangkat.
Agar kamu tidak terjebak hal yang sama, berikut adalah 5 kesalahan umum pengguna baru MacBook yang sebaiknya dihindari.
1. Mengabaikan Update macOS
Banyak pengguna baru sering menunda pembaruan sistem karena khawatir perangkat menjadi lemot atau tidak terbiasa dengan tampilan baru. Padahal, update macOS bukan sekadar perubahan tampilan, melainkan juga perbaikan keamanan dan stabilitas sistem. Dengan menunda update, MacBook justru lebih rentan terhadap bug dan celah keamanan.
2. Membiarkan Baterai Selalu 100% atau Sampai Habis Total
Kesalahan lain yang sering terjadi adalah cara mengisi daya. Banyak pengguna terbiasa membiarkan baterai selalu penuh atau mengosongkannya hingga 0%. Padahal, baterai MacBook berbasis lithium-ion lebih awet jika dijaga di kisaran 20–80%. Apple sendiri sudah menyertakan fitur Optimized Battery Charging, tapi kebiasaan pengguna tetap berpengaruh besar.
3. Tidak Memanfaatkan Trackpad Gestures
MacBook punya trackpad yang sangat canggih dengan berbagai gestur multitouch. Sayangnya, banyak pengguna baru hanya memakainya untuk klik dan scroll. Padahal, ada fitur seperti Mission Control, Launchpad, hingga Quick Look yang bisa mempercepat pekerjaan. Mengabaikan fitur ini sama saja menyia-nyiakan salah satu keunggulan utama MacBook.
4. Menyimpan File Terlalu Penuh di Storage Internal
Karena tidak bisa di-upgrade secara manual, penyimpanan MacBook sebaiknya dijaga agar tidak penuh. Banyak pengguna baru sering menyimpan foto, video, dan file besar di storage internal hingga hampir penuh. Akibatnya, sistem jadi melambat. Solusinya, gunakan iCloud, hard disk eksternal, atau minimal sisakan 10–15% ruang kosong agar performa tetap lancar.
5. Menggunakan Aplikasi yang Tidak Optimal untuk macOS
Beberapa pengguna baru sering memasang aplikasi pihak ketiga yang sebenarnya tidak ramah untuk macOS, misalnya software pembersih atau antivirus yang justru memberatkan sistem. Padahal, macOS sudah cukup aman tanpa tambahan aplikasi berat. Pilih aplikasi yang benar-benar kompatibel dengan Mac agar tidak menimbulkan masalah baru.
Kesimpulan
Punya MacBook memang menyenangkan, tapi perlu diingat bahwa setiap perangkat punya cara perawatan dan kebiasaan penggunaan yang berbeda. Dengan menghindari kesalahan umum seperti menunda update, salah mengelola baterai, mengabaikan fitur trackpad, memenuhi storage, dan menginstal aplikasi sembarangan, MacBook bisa tetap awet, cepat, dan nyaman digunakan hingga bertahun-tahun.
Jadi, kalau kamu baru menggunakan MacBook, pastikan belajar pelan-pelan, manfaatkan fitur bawaannya, dan rawat perangkatmu dengan benar. Karena MacBook bukan hanya soal gaya, tapi juga soal investasi jangka panjang.
Jika Macbook Anda mengalami masalah, kami sarankan untuk segera hubungi layanan 24 jam kami untuk konsultasi atau datang langsung ke tempat kami untuk diperiksa (GRATIS) ataupun diperbaiki oleh teknisi kami, karena Serviciyan adalah tempat service MacBook terbaik dan termurah di Bandung.
*Jangan mencoba membongkar MacBook Anda sendiri kecuali jika Anda memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup, karena dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut.